Rabu (21/12/22) bertempat di aula Ma’had Tahfidzul Qur’an Annisa (MTQ ANNISA), acara SEMUSIM (Seminar Kemuslimahan) yang bertajuk “Muslimah Sebagai Tiang Peradaban Islam” sukses dilaksanakan. Dengan menghadirkan Ustadzah Dra. Dewi Purnamasari M.P.I. selaku pembicara, tampak atusiasme para santri maupun tamu undangan begitu kuat seiring dengan kobaran semangat yang beliau berikan. Ustadzah Dra. Dewi adalah pendakwah muslim sekaligus mantan aktivis gereja yang telah memilih Islam sebagai jalan hidup. Atas kuasa dan hidayah dari Allah ﷻ, beliau yang dulunya bahkan mampu memurtadkan pemuda hingga tokoh Islam pada akhirnya saat ini menjadi penggelut dakwah dan fokus pada perkembangan pemuda Islam.
Dalam seminar tersebut, Ustadzah Dra. Dewi memaparkan realita dan tantangan dakwah yang begitu dahsyat. Jika dianalogikan, perjalanan dakwah serupa dengan berjalan di jalur yang dihalangi batu dan jurang yang terjal. Namun akan terasa ringan dan nikmat jika kita berjuang ikhlas semata-mata karena Allah ﷻ. Begitulah Sunnatullah dakwah. Bahkan Nabi Muhammad SAW saja harus dilempari kotoran, diasingkan, dan dianggap gila terlebih dahulu hanya untuk menyampaikan risalah tauhid.
Maka seperti itu gambaran dunia dakwah dan tantangan perjuangan Islam. Hal tersebut yang menjadikan Ustadzah Dra. Dewi mengambil moto hidup; siap berjuang dan mati untuk Islam. Sehingga ketika ada fitnah yang bertubi-tubi datang, tidak menyurutkan semangat beliau. Akan tetapi justru membuat lulusan Magister Pemikiran Islam tersebut bangkit dan terus berjuang.
Seminar Kemuslimahan terbagi menjadi dua sesi yang dimulai pukul 07.30 dan berakhir pukul 15.00. Seminar ini merupakan ajang thalabul ilmi serta silaturahmi bersama para alumni. Hal tersebut juga bentuk ikhtiar dari Ma’had Tahfidzul Qur’an Annisa agar para pemuda Islam, terlebih santri Ma’had Tahfidzul Qur’an Annisa, paham tugas serta esensi dirinya sebagai seorang pemuda.