Ditulis oleh: Zamzam Nur Hajidah | santri KMI ULYA 2 dalam memenuhi tugas Literasi Libur Semester Ganjil
Malam itu purnama abad ke-21 di langit yang sama dengan abad pertama,disamping bayangan hitam anggota paru-paru bumi,di tengah bangunan yang luas (tidak tinggi) dengan atap berlapis satu bukan dua dengan jarak ruang,di markas bangsa pilar 00.00 berkumpul,
malam itu……..
“Tuliskan kisah kalian tentang perjalanan menghafal mukjizat utusan-Nya!” perintah salah seorang pendamping kami,perintah? Mungkin pinta lebih bersahabat untuk dibaca.
Sebentar…..biar ku pilih 1hari mana yang akan ku sampaikan.
Baiklah..akan ku mulai.
Hari itu…4 tahun lalu ( bulan,tanggal dan hari tolong hiraukan aku bukan pengingat waktu se-detail itu,berbeda dengan kesempatan ku mungkin iya karena dia bagian darinya kenapa ??karena mereka sama ( kurasa) cepat hilang nya oh ya…sekedar mengingatkan kita miskin waktu ya…ternyata).
Saat itu aku masih bertarung dengan perjuangan berjuang untuk menyingkirkan perjuangan ku ( tampak khayal memang tapi itu benar adanya) belum bisa menerima perjuangan berat berpeluh tangis juga kadang.
Sehari…..
Dua hari…..
Tiga hari….
Lama sekali,
terus menerus….
Dan akhirnya….menyerah.
(Karena) suatu hari…..
Aku mendarat pada nikmat sepertiga malam tepatnya 00.00 ya…yang membuat kisah ini berjudul ” bangsa pilar 00.00″ (kenapa begitu?? Biar kujelaskan di akhir).
Nyaman dan syahdu menghipnotis keengganan selama ini, ia takluk (haha…bisa ternyata ).
Besok coba lagi….
Ternyata masih sama nyaman,tenang dan syahdu.
Berdamai dengan kantuk satu per satu aku (jiwaku) takluk pada nikmat hakiki-Nya.
Sudah,baru satu,itu dinding penguatnya.
Ku kisahkan yang lain ini tokoh utama permasalahan.
Namanya “menghafal” .
Kami terbangun pada 00.00 bukan sekedar ruku dan sujud merintih ataupun entahlah (apa-apa yang menjadi…sholat dan kawanan nya.)
Ya…mengorbankan nyaman nya balutan kain tebal menghangatkan,malam-malam itu dingin akibat matahari belum membagikan sinar hangatnya.
Tengah malam…..beradu dengan kantuk yang bersekutu dengan gelap dan godaan manisnya untuk kembali ke kasur,mau melawan tapi masih malam daripada ribut sendiri ku pilih untuk abai ( semoga bisa! Semoga kuat! Harapan nya malam itu). Padahal ini akhir pekan kenapa libur tak menawar pada kepala sekolah sudah izin menghampiri,lelah (katanya menjelaskan, sudah dicoba berkali- kali).
Kata kepala sekolah dia punya kejutan besar pengganti libur,nanti….di akhir masa kanak-kanak ketika sudah bisa sadar ternyata selama ini sedang ditempa untuk menjadi berharga.
Baiklah…aku akan lanjutkan mungkin merinci dimana letak kejutan nya?? .
Masuk….tenggelam….jauh…pada kejadian 4 tahun lalu…..hari itu.Pada:
Pertemuan pertama.
Hai…namaku….ah tak penting,ini aku anggota bangsa pilar 00.00 beradu dengan kantuk,ternyata mata ini tak sekuat iron man melawan thanos (walau pada akhirnya tumbang)dia lemah (mataku) kantuk yang dari tadi ditahan nya ternyata sudah bisa membobol benteng pertahanan milik nya dan boom….
Lelah….bukan! Sudah bukan lelah dia letih (mungkin terlihat lebih meyakinkan).
Terlelap…
Semenit…
Dua menit…
Tiga menit…
Empat menit….
Lima menit…
Wah ternyata lima menit tak sesebentar itu ya….
Ternyata berharga untuk mata dan kantuknya,jiwa dan letihnya,badan dan lemasnya….”kejutan!!!” satu hadiah berharga”jadi insan yang lebih menghargai waktu” itu di pertemuan pertama dengan kalam- Nya.Bayangkan masih ada empat pertemuan menanti di depan,semoga kuat semoga bisa (pekak batin ku).
Pertemuan kedua.
Sudah bukan 00.00 ini lebih terang dan hangat.
07.30
Tak boleh berbincang,tak boleh bersandar,tak boleh tidur dan semua macam tak boleh hampir semua tercantum disini ((haha hiperbola)wahhh lebih meletihkan sepertinya,apa jam kedua sama artinya dengan level dua entahlah….pertanyaan tak berguna lebih baik fokus bagaimana menjalankannya lebih baik agar segera keluar dari ronde ini kuharap kuat).
Ya pada ronde ini mungkin mata ku sudah terlihat seperti bola basket yang keluar dari ring nya sudah seperti mau lepas dari tempatnya (haha hiperbola yang tak ada akhirnya ya) ngantuk sekali…
Eh,diam-diam semangatku sudah pulas dengan kasurnya,huh curang!padahal tadi berkomitmen kompromi untuk menemani hingga pertemuan ke lima.Apa akibatnya?? Ya….tubuhku di ruangan setengah tak berdinding itu ,jiwaku?? Sama masih disitu juga (terpaksa),pikiran ku?? Mengendap-endap pergi…kemana? Mengikuti semangatku (dapat pesan tadi dari semangat katanya dia mau istirahat dulu pesan nya baru sampai barusan) huh…tetap saja curang itu namanya!! Pasti sekarang dia sudah bermimpi dalam pulasnya kira kira tiga episode drama kekinian.Mari beralih bagaimana tampak luarku?? Pandanganku kosong melamun….rusak pertemuan ke dua ku.
09.30
Akhirnya waktu ini tiba,ditunggu?? Wahhhh sudah pasti!
Tidur…..tertidur….
Terlelap….
Nyenyak….
Nyaman…..
Bukan apa-apa…ini bekal untuk nanti pertemuan ke tiga (haha seperti jumlah episode mimpi semangatku tadi)semoga baik-baik saja,dapat dinikmati,sempurna dan riang.
14.00
Pertemuan ke tiga (semangat!!sisa dua pertemuan lagi saja)
Terik masuk kedalam bangunan yang terletak di tengah (kedua dari bawah berarti juga kedua dari atas,tempat ini tinggi tidak melebar kurang ruang untuk memperlebar kata “nya” tapi tinggi langit tak ada batas jadi ya… baik baik saja untuk terus meninggi berapa jumlah anak tangga yang harus dilalui untuk sampai di puncak ketiga (haha lagi lagi tiga)kenapa terlalu basa basi di bagian ini oh…karena…ini bagian termulus pada kisah ini hampir ya….semua baik baik saja tak ada kantuk tak ada malas biasa-biasa saja.Terkabul ternyata semoga ku (semoga baik baik saja) baiklah…baiknya ku loncati saja bagian ini.
16.00
Pertemuan ke empat
Laiknya bumi berputar jadwal lelahku sekarang waktunya ronda duh….lelah.Tidak tidak!! Itu keluhan dua tahun lalu untuk hari ini “kejutan!!!” satu hadiah berharga lagi dari pembelajaran berbeda.
Dua tahun cukup ternyata untuk menjadikan fisik kuat,tahan banting?? ( tidak tidak! Terlalu berlebihan) sore ini jadwal dari pertemuan ke 4 adalah menyetorkan pencapaian pada pertemuan ke 1,2 dan 3.Wah rasanya tak sia-sia berjuang tadi dari tengah malam,sepertiga malam,gelap malam,malam dan rangkaian bab-bab nya “kejutan!!!” hadiah berharga lagi,sadar tidak?? Ternyata dari tadi tidak sia -sia ya..perjuangan setengah harinya jadi ya…lancar lancar saja setorannya wahh mengesankan bertahan setengah hari ternyata tak mudah dan mendapatkan hal yang tak mudah juga Allah maha adil itu salah satu contohnya…berakhir.
Ini saatnya
Pertemuan terakhir
Ku labuhkan Aku pada pertemuan ke 5 ini akhir.
Besok kembali lagi…..
Pada perjuangan ini seperti ini…..
Semoga kualitas diri ini lebih baik….
Oh ya…janji tadi menjelaskan tentang asal usul bangsa pilar 00.00
Begini…..
Kami perempuan,katanya…tiang negara pilar-pilar berhasilnya negara karena kami membangunnya dari kebiasaan sepertiga malam ini(00.00) cocok untuk kita yaa kurang lebih seperti ini.
